Kolakaonline – Kepala Badan Penelitian dan pengembangan Kolaka H. Muh. Azikin, Selasa (25/6/2019) memaparkan projek inovasi pengembangan di depan puluhan Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) yang ada di Kolaka. Disertasi yang diambil dalam proyek diklat PIM II adalah “Pengembangan Sistem Kelitbangan di Kabupaten Kolaka”
Kepala para audiens Azikin memberikan informasi bahwa saat ini masih ada SKPD yang belum aktif memberikan bagan yang akan dikaji di Litbang Kolaka.
“Tujuan kegiatan ini adalah kita harapkan SKPD yang ada di Kolaka bisa aktif memberikan bahan kajian yang akan diteliti di Litbang Kolaka,” tuturnya.
Lanjut ia mengatakan untuk memperbaiki masalah internal itu baiknya bisa melibatkan Litbang untuk mengkaji masalah yang ada.
“Misalkan Dinas Retribusi dan Pendapatan Daerah sudah sukses menaikan NJOP di dua kecamatan yang ada di Kolaka. Itu kami Litbang juga yang ikut merumuskanya. Karena itu di harapkan SKPD lain bisa seperti itu,” tambah Azikin.
Semantara itu Bupati Kolaka H.Ahmad Safei yang diwakili oleh Asisten Administrasi Umum Zulkarnain mengatakan sangat mengapresiasi Litbang Kolaka yang bisa memberikan solusi pada SKPD yang dimungkinkan membutuhkan kajian mendalam mengenai kebijakannya.
“Organisasi Perangkat Daerah (OPD), harus aktif dan bisa membantu Litbang Kolaka untuk mewujudkan Kolaka semakin Maju, Berkeadilan dan Sejahtera dengan memberikan bagan kajianya,” tuturnya.
Sementara itu Kepala Litbang Provinsi Sultra Sukamto Toding mengatakan sangat mendukung kegiatan yang di laksanakan oleh Kepala Badan Litbang Kolaka untuk melakukan perubahan di OPDnya.
“Kita sangat mendukung kegiatan ini, semoga SKPD di Kolaka bisa bersinergi memberikan bahan penelitian kepada Litbang Kolaka sehingga semua masalah akan dikaji secara baik dan benar,” ujar Sukamto.
Dalam kegiatan Projek perubahan Litbang Kolaka juga di hadiri kepala Litbang Provinsi Sulawesi Tenggara Sukamto Toding, Kepala Dinas Koninfo I Nyoman Swastika, Kepala Dinas Tanaman Pangan dan Holtikultura La Ramuli, Lurah Se kecamatan Kolaka dan Latambaga.
Wartawan: Dadang
