BombanaKolaka TerkiniSULTRA

Bupati Bombana Bakal Laporkan Pendamping PKH Nakal ke Polisi

Bombana,Kolaka online-Bupati Bombana H.Tafdil mulai geram dengan ulah sejumlah Pendamping Penerima Keluarga Harapan (PKH) yang ada di kabupaten Bombana.

Rasa kesal bupati dua periode itu terungkap ketika ada sejumlah warga yang baru tau kalau tiga tahun terakhir,warga tersebut masih terdaftar sebagai PKH akan tetapi kartu dan bantuan tersebut tidak pernah di milikinya.

“Jadi dalam hal ini,ada warga pada tahun 2017 lalu kartu PKH nya sudah di tarik oleh pendamping dengan alasan warga tersebut tidak bisa lagi menerima bantuan pemerintah, nah tahun 2020 ini warga tersebut masih menerima bantuan dari kementerian sosial, kalau warga tersebut tidak dapat lagi menerima bantuan tentu namanya akan terhapus dalam sistem sejak 2017 lalu. kok itu tidak terjadi,ada apa ini,saya menduga uang tersebut tidak di terima oleh penerima PKH tapi di ambil oleh pendamping,”ungkapnya.

Kekesalan itu makin menguat saat sejumlah media cetak dan online memberitakan terkait pendamping desa yang di duga tidak sinergi dalam hal data penerima dengan para kepala desa.

Terkait permasalahan pendamping, dirinya akan mengintruksikan pada inspektorat untuk melakukan audit,jika di temukan dirinya akan melapor ke pihak kepolisian untuk di proses hukum.

“Saya akan lapor ke pihak polisi, yang saya tuntut di sini bukan soal jumlah uang bantuan,tapi prilaku mereka (pendamping) terhadap warga tidak mampu,dengan kejadian tersebut bisa jadi contoh buat pendamping lain,”tutupnya.

Wartawan : IB























Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.

Back to top button