Kolaka Terkini

Dinkes Kolaka Gandeng BPOM Kendari Beri Edukasi Keamanan Pangan kepada Masyarakat Kolaka

KolakaOnline-Dinas Kesehatan Kabupaten Kolaka bekerja sama dengan Badan Pengawasan Obat dan Makanan (BPOM) Kendari menggelar Komunikasi, Informasi dan Edukasi (KIE) Keamanan Pangan. Kegiatan ini sebagai bentuk edukasi pemerintah kepada masyarakat untuk lebih bijak dalam memilih pangan yang aman dikonsumsi.

Melalui kegiatan ini diharapkan menjadi bagian dalam mewujudkan gerakan keamanan pangan di masyarakat. Dengan konsumsi pangan yang aman dan tepat, bakal menghasilkan generasi yang cerdas dan sehat.

Kepala Dinas Kesehatan Kolaka Harun Masirri menyampaikan, pembangunan keamanan pangan ini harus dimulai dari tingkat individu dan keluarga. Dalam mewujudkan keamanan pangan ini, diperlukan pemahaman di masyarakat. Dinkes pun terus berupaya untuk memberikan edukasi dan sosialisasi ataupun imbauan untuk lebih selektif dalam memilih pangan layak konsumsi.

“Salah satunya melalui kegiatan ini yang kita lakukan ini. Kita lakukan sosialisasi menganai bahaya kepada masyarakat untuk mengetahui cara pengolahan makan sehat dan aman. Para peserta juga diharapkan bisa memberikan edukasi di lingkungannya. Kami harap bisa disampaikan mengenai informasi pangan yang aman,” jelasnya.

Ditegaskan Harun, pangan yang beredar dan dikonsumsi saat ini sangat jauh berbeda dengan pangan dulu. Masyarakat hanya mengonsumsi pangan olahan lokal yang berbahan dasar alami saja. Sementara saat ini banyak pangan olahan yang memiliki kandungan berbahaya jika dikonsumsi dalam jangka panjang.

“Jadi perlu diberikan informasi terus, sehingga masyarakat lebih tahu dan jelas mana saja pangan yang layak dikonsumsi dan tidak, serta manfaatnya bagi tubuh,” tegasnya.

Untuk peserta kegiatan Pelajar, Mahasiswa, pelaku Usaha , PIRT, Tokoh Agama, Pramuka, UKS, Darmawanita, Majelis taklim total keseluruhan 100 peserta.

Wartawan: Dadang























Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.

Back to top button