KolakaOnline- Petani sawah di Kelurahan Tonganapo Kecamatan Samataru Kabupaten Kolaka mengeluh. Mereka mengaku tanaman padi di wilayahnya terserang hama penggerek batang. Kondisi ini berpotensi memicu gagal panen pada musim tanam perdana 2021.
Penyuluh Pertanian Kecamatan Samaturu, Popalayah mengatakan serangan hama penggerek batang saat ini menganggu konsentrasi petani di kelurahan itu.
“Di wilayah binaan saya, ada 25 hektare sawah yang diserang penggerek batang. Kita akan laporkan ke dinas mengenai kejadian ini,” ujar Popalayah.
Popalayah mengatakan serangan hama penggerek batang memang biasa muncul saat musim penghujan. Apalagi pada Januari dan Februari curah hujan akan lebih tinggi. Hal inilah yang menyebabkan serangan hama penggerek batang pada padi.
“Selain karena musim penghujan, penyebab lainya adalah pola tanam yang tidak serempak. Penggerek batang padi adalah hama yang tergolong pengganggu utama. Hama ini menyerang tanaman padi pada semua fase pertumbuhan tanaman mulai dari persemaian hingga menjelang panen,” tuturnya.
Wartawan: Dadang
