Habiskan Anggaran Rp 5 Miliar, Bangunan Mitigasi Bencana di Puncak Kayangan dimulai
KolakaOnline- Bantuan program Kota Tanpa Kumuh (Kotaku) tahap dua di Kabupaten Kolaka mulai dilaksanakan. Hal tersebut ditandai dengan peletakan batu pertama yang dilakukan Bupati Kolaka H.Ahmad Safei, Rabu (23/6/2021).
Dalam program ini, ada bangunan mitigasi bencana yang bakal dibangun dengan anggaran sebanyak Rp 5 miliar yang bersumber dari APBN. Bangunan yang bernuansa taman itu bakal dikerjakan PT. Mawar Enam Sembilan Kendari yang memenangkan tender proyek tersebut.
“Berkat kerja keras dan arahan bupati dan wakil bupati, akhirnya Kolaka mendapat anggaran program kotaku pada 2021 sebanyak Rp. 26 Miliar. Selain bangunan di Puncak Kayangan Kolaka, anggaran tersebut juga untuk pembangunan jalan, drainase dan lainnya,” ujar Kepala Dinas Perumahan dan Kawasan Pemukiman Kolaka, Abbas
Abbas mengungkapkan anggaran yang Rp. 26 miliar itu merupakan program lanjutan Kotaku pada 2019 lalu dengan nilai Rp. 24 miliar.
“Alhamdulilah Kolaka bisa mendapat program Kotaku pada 2019 dan 2021 dengan total anggaran 50 miliar. Ini adalah dana APBN yang semuanya berproses di pusat. Dinas Perumahan dan Kawasan Pemukiman hanya mengusulkan desain, yang punya uang adalah pemerintah pusat,” ujar Abbas.
Sementara itu, Bupati Kolaka H Ahmad Safei mengatakan perjuangan untuk mendapatkan program Kotaku mulai dari 2019 hingga 2021 ini tidak mudah. Karena itu, Pemerintah Kabupaten Kolaka mengharapkan kepada seluruh masyarakat untuk bisa menjaga fasilitas yang dibangun oleh pemerintah.
“Pemerintah sudah membangun fasilitas, tugas masyarakat tinggal menjaga dan merawatnya supaya umur bangunan bisa lama. Kalau biasa umur bangunan hanya 5 tahun kita harus berupaya bangunan ini berumur 20 tahun,” tutur Safei.
Safei mengungkapkan lokasi bangunan mitigasi bencana yang dibangun dengan program Kotaku bisa menampung sebanyak 1.800 orang. Lokasi yang berada di Puncak Kayangan ini nantinya mempunyai fasilitas beberapa gazebo tempat istirahat dan lampu penerangan yang dihubungkan dengan jalan beton.
“Lokasi ini akan menjadi lokasi rekreasi baru masyarakat Kolaka utamanya yang ada di Kelurahan Sakuli dan Kelurahan Sea Kecamatan Latambaga. Ketinggian lokasi ini sekira 90 meter di atas permukaan laut,” tutur Safei. (***)
