Peringatan HKN ke-57 di Kolaka, Bupati Imbau Warga Terapkan Pola Hidup Sehat
Kolakaonline- Dinas Kesehatan Kabupaten Kolaka kembali melakukan Gerakan Hidup Sehat (GERMAS) dengan kampanye makan buah yang dirangkaikan dengan peringatan Hari Kesehatan Nasional (HKN) ke-57. Kegiatan HKN dilaksanakan di Desa Sani-Sani Kecamatan Samaturu, Sabtu (27/3/2021).
Dalam sambutannya, Bupati Kolaka H. Ahmad Safei mengatakan kegiatan HKN ke- 57 ini merupakan momentum kesyukuran Indonesia dalam melakukan penanganan Covid-19.
“Indonesia adalah salah satu negara yang berhasil menurunkan lonjakan kasus Covid-19. Begitupun dengan kabupaten Kolaka yang saat ini bisa mengendalikan kasus Covid- 19. Meski turun, masyarakat harus tetap waspada,” tutur Safei.
Dia menegaskan penularan wabah ini belum berakhir. Pasalnya Covid-19 mempunyai banyak varian yang tidak dapat diprediksi.
“Kepatuhan masyarakat dalam melakukan pencegahan Covid-19 sangat dibutuhkan, dengan menerapkan protokol kesehatan seperti menggunakan masker, menjaga jarak serta peningkatan 3T (testing, tracing, treatment), serta melakukan vaksin Covid- 19,” ujar Safei.
Tema HKN pada 2021 ini adalah Sehat Negeriku Tumbuh Indonesiaku. Tema ini diharapkan jadi penyemangat untuk masyarakat dan para pelaku usaha utamanya di Kolaka untuk bangkit dari pandemi.
“Masyarakat Kolaka harus selalu berperilaku sehat,sehingga diharapkan berdampak pada kesehatan yang terjaga,terciptanya lingkungan yang bersih,sehingga masyarakat berada dalam kondisi sehat,” tambahnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Kolaka, Drs. Harun Masirri mengatakan kegiatan HKN pada 2021 ini dirangkaikan dengan penyerahan mobil ambulans kepada dua puskesmas yaitu Puskesmas Kukutio Kecamatan Watubangga dan Puskesmas Wundulako.
“Selain dua mobil ambulans ada juga mobil untuk UPTD farmasi dan mobil kedaruratan 119,” tutur Harun.
Ia berharap peringatan HKN ke- 57 ini bisa memberikan semangat untuk tenaga kesehatan dalam melayani masyarakat Kolaka. “Kami juga memberikan apresiasi dan penghargaan kepada petugas puskesmas seperti sopir ambulans, tenaga kesehatan berprestasi dan para tenaga kesehatan lainnya. Hadiah yang diberikan adalah sebagai ucapan terima kasih terhadap pengabdian kepada masyarakat,” tuturnya. (*)
Wartawan : Dadang
